Total kasus Covid-19 di Malaysia jadi 5.691

Otoritas kesehatan Malaysia pada Jumat (24/2) melaporkan 88 kasus baru Covid-19 dan satu kematian. Dengan demikian, Malaysia mencatat total 5.691 kasus, termasuk di antaranya 96 kematian dan 3.663 orang yang telah dinyatakan sembuh.

Pada Kamis (23/4), Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin mengumumkan perpanjangan Perintah Kawalan Pergerakan (Movement Order Control/MCO) atau pembatasan pergerakan dua minggu lagi, tepatnya hingga 12 Mei.

Itu merupakan perpanjangan ketiga MCO, yang semula dijadwalkan berakhir pada Selasa (28/4). 

Malaysia pertama kali memberlakukan MCO, yang ditujukan untuk mengekang penyebaran Covid-19, pada 18 Maret.

PM Muhyiddin menuturkan, meskipun kasus baru telah lebih rendah dibanding sejak awal penerapan MCO, pemerintah belum menyatakan bahwa pandemik Covid-19 di bawah kendali.

Lebih lanjut, PM Muhyiddin mengatakan bahwa pembatasan pergerakan dapat diperpanjang atau negara akan kembali dibuka secara bertahap, tergantung pada data perkembangan kasus.

Selama pembatasan pergerakan, orang-orang hanya boleh meninggalkan rumah mereka untuk membeli bahan makanan, obat-obatan atau makanan. 

Hanya pekerja penting, mulai dari mereka yang bekerja di sektor kesehatan hingga polisi serta tentara bersama dengan staf supermarket dan restoran, yang diizinkan meninggalkan rumah setiap hari.

Restoran hanya dapat melayani takeaways dan sebagian besar bisnis, kecuali layanan penting, ditutup. (Reuters dan The Straits Times)