close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi anak-anak yang bermain./Foto amyelizabethquinn/Pixabay.com
icon caption
Ilustrasi anak-anak yang bermain./Foto amyelizabethquinn/Pixabay.com
Sosial dan Gaya Hidup
Minggu, 13 Juli 2025 13:38

Cara mudah meningkatkan rasa percaya diri dan kebanggaan anak Anda

Jagalah anak-anak tetap rendah hati (sambil tetap menghargai pencapaian mereka) dengan membantu mereka melihat bagaimana orang lain berkontribusi pada kesuksesan mereka.
swipe

Bagi banyak orang tua, memberikan pujian kepada anak terasa seperti keseimbangan yang rumit. Terlalu sedikit pujian membuat anak merasa diremehkan, sementara terlalu banyak pujian dapat menumbuhkan kesombongan. Anda ingin anak Anda tahu bahwa Anda bangga, tetapi Anda juga ingin mereka bersikap rendah hati, dan menghargai pengakuan Anda.

Jika butuh saran, kiat-kiat ini mungkin dapat membantu Anda sebagai orang tua menemukan pendekatan yang tepat untuk memuji usaha dan prestasi anak.

Puji Anak untuk Hal-Hal yang Penting
Sepanjang hidup mereka, anak-anak melakukan banyak hal. Beberapa lebih penting daripada yang lain, dan karenanya lebih pantas dipuji. Misalnya, jika seorang anak berpartisipasi dalam resital piano—dan berlatih setiap hari, melihat peningkatan, dan berhasil menyelesaikan bagian yang sulit—pujian tingkat tinggi sudah sepantasnya.

Di sisi lain, jika siswa piano tersebut gagal dalam resital karena tidak berlatih sama sekali, orang tua mungkin akan lebih menahan diri untuk tidak memberikan pujian.

Hargai Usaha Mereka
Misalnya, anak Anda bermain tenis dan baru saja memenangkan pertandingan ganda di turnamen regional. Anda mungkin memuji keberhasilan mereka memenangkan pertandingan turnamen, tetapi ungkapan "kami sangat bangga padamu" mungkin tidak tepat sasaran. Anak itu mungkin merasa kemenangan itulah yang terpenting.

Sebaliknya, katakan sesuatu seperti, "Senang sekali rasanya mengetahui bahwa semua kerja kerasmu terbayar?" Mereka akan merasa dihargai bukan hanya atas kemenangannya, tetapi juga atas usaha yang telah dicurahkan untuk meraihnya, yang akan menginspirasi mereka di masa depan.

Akui Kendala yang Mereka Hadapi
Ketika anak-anak mencapai sesuatu dalam hidup mereka, mereka sering kali harus mengatasi rintangan atau kesulitan dalam prosesnya. Mungkin mereka mengorbankan teman bermain untuk meningkatkan nilai mereka, misalnya, atau mereka kalah dalam beberapa pertandingan catur sebelum memenangkan satu. Dengan menunjukkan kebanggaan atas perjuangan mereka mengatasi rintangan ini, anak-anak dapat melihat bahwa Anda memperhatikan semangat dan dedikasi mereka.

Tunjukkan Keyakinan pada Kemampuan Mereka untuk Sukses
Mengakui prestasi anak menunjukkan bahwa Anda senang dengan kesuksesan mereka—dan mereka pun seharusnya senang. Menunjukkan keyakinan pada kemampuan mereka untuk mencapai prestasi serupa (atau bahkan lebih baik) di masa depan akan memotivasi mereka untuk terus meraih prestasi.

Hindari Berlebihan
Pastikan ungkapan kebanggaan Anda sesuai konteks, karena anak-anak memiliki rasa proporsi bawaan dalam hidup mereka. Mencetak poin dalam pertandingan sepak bola memang patut mendapat perhatian, tetapi mungkin itu bukan jenis prestasi yang pantas dirayakan di lingkungan sekitar. Sebagai gantinya, belikan es krim, pesan pizza untuk makan malam, atau biarkan anak Anda memilih permainan papan malam itu.

Pilih Waktu yang Tepat untuk Memuji
Pujian paling baik diberikan dan diterima ketika diberikan mendekati pencapaian. Menggunakan analogi sepak bola kita, ini berarti memberikan tos saat pertandingan, atau merayakan es krim bersama keluarga malam itu daripada menunggu seminggu. Kedekatan dengan acara tersebut membuat pujian semakin bermakna bagi anak.

Hindari Mengubur Pujian dalam Hal-Hal Negatif
Untuk menghindari membuat anak terlalu sombong, orang tua mungkin mengubur pujian di tengah hal-hal negatif. Misalnya: "Meskipun nilaimu masih perlu banyak ditingkatkan dan kamu masih belum merapikan tempat tidurmu, kami sangat bangga dengan kemenangan pertamamu. Selamat!" Sebaliknya, untuk dampak terbesar, singkirkan hal-hal negatif dan berikan ungkapan kebanggaan yang tulus atas pencapaian yang sedang diraih.

Fokus pada Anak Saat Memuji Mereka
Setiap anak berhak mendapatkan waktu untuk menjadi pusat perhatian tanpa perbandingan! Berikan pujian yang pantas kepada anak, tanpa menyinggung saudara kandung mereka yang ambisius atau sepupu mereka yang pintar.

Hargai Upaya Orang Lain
Jagalah anak-anak tetap rendah hati (sambil tetap menghargai pencapaian mereka) dengan membantu mereka melihat bagaimana orang lain berkontribusi pada kesuksesan mereka. Setelah mendapatkan rapor yang selalu bagus, misalnya, Anda dapat memuji anak atas upaya mereka sekaligus mendorong mereka untuk menghargai orang lain yang telah membantu (orang tua, guru, tutor, dll.). Mereka juga dapat menulis ucapan terima kasih untuk mengungkapkan rasa terima kasih mereka.

img
Fitra Iskandar
Reporter
img
Fitra Iskandar
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan