Dua wartawan Denmark menderita luka tembak di Ukraina
Mereka terluka meskipun mengenakan rompi antipeluru. Masih belum diketahui bagaimana kondisi terakhir keduanya.
Dua wartawan Denmark menderita luka tembak setelah kelompok pria bersenjata tak dikenal menembaki mobil mereka di Ukraina, Sabtu (26/2). Demikian atasan mereka mengatakan seperti dilansir The Local, situs berita asal Denmark. Insiden itu terjadi pada hari ketiga serangan Rusia di Ukraina.
Reporter Stefan Weichert dan fotografer Emil Filtenborg Mikkelsen "dengan cepat dibawa ke rumah sakit dan diselamatkan keluar dari bahaya," kata surat kabar Denmark Ekstra Bladet.
Keduanya telah meliput di dekat kota timur laut Okhtyrka, sekitar 50 kilometer dari perbatasan Rusia, katanya.
Mereka terluka meskipun mengenakan rompi antipeluru. Masih belum diketahui bagaimana kondisi terakhir keduanya.
Surat kabar, yang mempekerjakan mereka berdua sebagai stringer, mengatakan telah menghubungi Kementerian Luar Negeri Denmark dan sebuah perusahaan swasta untuk mengevakuasi mereka.
Sabtu menandai hari ketiga sejak pemimpin Rusia Vladimir Putin melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina yang telah menewaskan puluhan orang, memaksa lebih dari 50 ribu orang meninggalkan negara itu hanya dalam 48 jam, dan memicu kekhawatiran akan konflik yang lebih luas di Eropa.