HRS serukan umat lakukan revolusi akhlak dengan disiplin protokol kesehatan

Imam Besar Front Pembela Isla (FPI) Muhammad Rizieq Shihab (HRS) menyerukan pada umat dan pendukungnya agar senantiasa disiplin akan protokol kesehatan (prokes). Hal tersebut merupakan bagian dari revolusi akhlak yang mesti dijaga.

"Ayok sama-sama kita ikut prokes. Jaga jarak, sering-sering cuci tangan, apalagi kalau bisa berwudhu nih bagi umat islam, kemudian pakai masker, pakai face shield, kemudian hindarkan segala bentuk kerumunan," tutur HRS, dalam Dialog Nasional Reuni Akbar 212, yang disiarkan secara daring, Rabu (2/12).

Dengan revolusi akhlak, HRS berseru, agar seluruh pihak dapat ikut berperan dalam menanggulangi persoalan pandemi Covid-19. Menurutnya, salah satu cara untuk menanggulangi pandemi dengan cara meningkatkan keimanan pada Allah. 

"Tapi tentunya yang paling penting, bagaimana wabah ini diangkat? Ya, tingkatkan iman takwa kita kepada Allah. Banyak istigfar. Bisa jadi wabah ini kan peringatan dari Allah. Karena itu kita taubat, kita kembali ke jalan Allah," tutur dia.

Dalam kesempatan itu, HRS juga melayangkan permohonan maaf pada para pihak yang merasa terganggu akan kegiatannya yang menimbulkan kerumunan, baik iring-iringan kepulangan dari Bandara Soekarno-Hatta, kegiatan maulid Nabi di Petamburan, Tebet, hingga di Megamendung.

"Maka itu, saya langsung dengan kawan-kawan di DPP FPI semenjak kejadian itu kita stop. Tidak ada lagi kerumunan. Bahkan seluruh jadwal ke luar kota, ke daerah kita stop, sampai pandemi ini berakhir," terang HRS.

Sebelumnya, HRS mengaku, tengah di observasi oleh saran tim medis. Dia berkata, saran observasi diberikan tim media kepada dirinya karena telah berada pada kegiatan yang menimbulkan kerumunan sejak kedatangannya dari Arab Saudi, baik di Bandara Soekarno-Hatta, Petamburan, Tebet, dan Megamendung.

"Karena memang saya masih dalam observasi, untuk menjaga dari pada menjaga kesehatan saya dan keluarga atas saran tim medis," kata Rizieq, dalam Dialog Nasional Reuni Akbar 212, yang disiarkan secara daring, Rabu (2/12).