sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jelang Natal, ratusan ribu orang menyeberang ke Sumatera

PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak mencatat sebanyak 256.681 penumpang sudah menyeberang.

Khaerul Anwar
Khaerul Anwar Rabu, 25 Des 2019 01:09 WIB
Jelang Natal, ratusan ribu orang menyeberang ke Sumatera

PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak mencatat sebanyak 256.681 penumpang yang sudah menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung hingga H-1 Natal.

Berdasarkan data produksi angkutan Natal dan Tahun Baru yang sudah di seberangkan ke Pulau Sumatera dari hari Kamis (19/12) hingga Selasa (24/12) pukul 08.00 WIB jumlah penumpang pejalan kaki mencapai 33.743 orang, dan penumpang di dalam kendaraan sebanyak 221.938 orang.

Jumlah kendaraan roda dua yang sudah diseberangkan sebanyak 6.695 unit, kendaraan roda empat atau pribadi sebanyak 29.975 unit, bus 2.074 unit, truk 12.571 unit.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi mengaku terus meningkatkan pelayanan penyeberangan di pelabuhan, khususnya di sembilan lintasan terpantau nasional salah satunya Pelabuhan Merak dengan target yang akan dilayani sebanyak 2,2 juta penumpang dan 305.000 kendaraan roda empat.

Dia mengatakan, ASDP fokus dalam peningkatan layanan berbasis digitalisasi sehingga pengguna jasa semakin dimudahkan dan cepat dalam mengakses transportasi penyebrangan.

"Dengan beli tiket online pengguna jasa bisa lebih mudah sehingga tidak harus antre membeli tiket di pelabuhan. Kini di empat pelabuhan utama Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk telah disediakan vending machine," kata Ira di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Selasa (24/12).

Prediksi total penumpang yang dilayani selama angkutan Nataru 2019 di sembilan lintasan penyebrangan sebanyak 2,23 juta orang atau naik 4,7% dibandingkan realisasi tahun lalu 2,13 juta orang. 

Diikuti kendaraan roda empat sebanyak 305.173 unit naik 4,6% dibanding realisasi tahun lalu sebanyak 291.650 unit dan roda dua sebanyak 175.100 atau naik 4,2% dibanding realisasi tahun lalu sebanyak 168.072 unit.

Sponsored

"Kita siapkan 48 dermaga di sembilan lintasan dengan 187 unit kapal termasuk swasta tersebar di 15 unit pelabuhan," katanya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau kesiapan arus mudik Natal dan Tahun Baru di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Selasa (24/12). Alinea.id/Khaerul Anwar

Pantauan Natal

Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau arus libur natal di Pelabuhan Merak, Banten pada Selasa (24/12). Keduanya tiba di Pelabuhan Merak menggunakan helikopter pukul 10.15 WIB didampingi KA Basarnas Marsdya TNI Bagus Puruhito. 

Rombongan disambut oleh Dirut ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi, Waka Polda Banten Brigjen Pol Tomex Kurniawan, Wali Kota Cilegon Edy Ariyadi, GM PT ASDP Indonesia Ferry cabang Merak Solikin.

Rombongan kemudian menuju Posko Terpadu Operasi Lilin Tahun 2019 di lantai dua dermaga eksekutif Pelabuhan Merak guna mendengarkan pemaparan arus libur Natal dan Tahun Baru 2020 oleh Kepolisian dan Otoritas Pelabuhan.

Usai mendengarkan pemaparan dan arahan dari Menhub, rombongan kemudian meninjau pembelian tiket di vending machine di terminal eksekutif. Kemudian, Menhub menyapa penumpang di atas Kapal Motor Penumpang Sabuku.

Menhub kemudian melanjutkan perjalanan ke Sumatera untuk meninjau Tol Trans Sumatera dan Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Usai meninjau, Menhub Budi Karya pun menilai bahwa pelayanan dan kemanan sudah dilakukan dengan baik di Pelabuhan Merak.

"Yang disiapkan oleh polisi, oleh ASDP, oleh wali kota, Basarnas oleh PU baik, bahkan bisa saya katakan sudah baik sekali. Namun demikian, Pak presiden minta enggak ada masalah yang berarti bagi pemudik. Oleh karenanya kami minta pelayanan dilakukan secara konsisten," kata Menhub kepada wartawan.

Sementara, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan dalam transportasi ada tiga hal yang penting harus disiapkan, yakni prasarana, regulasi dan perilaku. Saat ini pihaknya telah menyiapkan enam titik toilet prasaran pendukung di Tol Tangerang-Merak. Kemudian dalam rute Bakauheni menuju Palembang pun akan disediakan.

"Saat ini antre cuma satu jam saya pikir happy-happy saja. Yang dikhawatirkan kan stuck (berhenti) kan frustasi kalau jalan demikian. Kalau lancar bagus sekali," katanya.

Berita Lainnya
×
tekid