sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Tanggapi Singapura, KKP Batam tak temukan gejala coronavirus 6 WNI

Petugas kesehatan akan melakukan swap tenggorakan terhadap 6 WNI.

Fathor Rasi
Fathor Rasi Minggu, 09 Feb 2020 22:28 WIB
Tanggapi Singapura, KKP Batam tak temukan gejala coronavirus 6 WNI

Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP) Batam, Kepualauan Riau (Kepri), tidak menemukan gejala klinis penderita coronavirus pada enam WNI sebagaimana pemberitahuan dari Pemerintah Singapura. 

Hal itu diungkapkan Kabid Dokkes Polda Kepri, Kombes Pol Muh Haris saat dikonfirmasi kabar WNI yang dikabarkan terinfeksi coronavirus sepulangnya dari Singapura di Batam, Minggu (9/2).

Haris menjelaskan, tim KKP Batam yang dipimpin Achmad Farhani bersama KKP Tanjungpinang langsung mendatangi alamat rumah enam orang yang masih satu keluarga, asal Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, untuk memeriksa kondisi kesehatan.

Tim kemudian melakukan pemeriksaan dengan asistensi Dirjen P2P Kemenkes terhadap mereka. Hasilnya, disimpulkan belum ditemukan gejala klinis terkonfirmasi coronavirus.

"Sesuai protokol kesehatan, terhadap WNI tersebut dilakukan observasi di rumahnya dengan pemantauan tim kesehatan dari KKP dan Kemenkes," ujar Haris.

Rencananya, sambung Haris, petugas kesehatan akan melakukan swap tenggorakan terhadap semuanya, dan memeriksakannya ke laboraturium demi memastikan kondisinya.

Petugas kesehatan akan terus memantau perkembangan kesehatan keluarga tersebut. "Diharapkan masyarakat tetap tenang dan melaksanakan aktifitas seperti biasa dan tetap menjaga pola hidup dan pola makan sehat serta berolahraga," bebernya.

Sebelumnya, 6 WNI dikabarkan terindikasi infeksi coronavirus, masuk via Batam dari Singapura, sebagaimana disampaikan Kementerian Kesehatan dan Otoritas Karantina Singapura.

Sponsored

Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah mengambil langkah medis dan memastikan mereka dalam kondisi sehat.

Kepala Dinkes Kepri, Tjetjep Yudiana mengatakan enam WNI yang merupakan satu keluarga tersebut sudah diperiksa secara intensif tadi di kediamannya di Tanjungpinang.

Berdasarkan pemeriksaan tim terpadu, seluruh WNI yang diinformasikan berbagai pihak melalui media sosial hingga viral itu dinyatakan dalam kondisi sehat. (Ant)

Berita Lainnya
×
tekid