sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Tembus 2.096 kasus, DKI kembali cetak rekor harian Covid-19

Pemprov DKI melakukan tes PCR sebanyak 16.111 spesimen dari 14.312 orang pada hari ini.

Manda Firmansyah
Manda Firmansyah Jumat, 25 Des 2020 19:11 WIB
Tembus 2.096 kasus, DKI kembali cetak rekor harian Covid-19

Kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta kembali memecahkan rekor pada hari ini (Jumat, 25/12). Berdasarkan hasil pendataan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, penambahan terkonfirmasi positif di Ibu Kota sebanyak 2.096 kasus.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah melakukan tes polymerase chain reaction (PCR) sebanyak 16.111 spesimen dari 14.312 orang, hari ini. Hasilnya, ditemukan 1.594 kasus positif Covid-19 dan 12.718 negatif. 

Namun, sebanyak 1.594 kasus positif Covid-19 tersebut bertambah 502 kasus setelah diakumulasi dengan data dari dua laboratorium swasta yang dilaporkan sembilan hari terakhir.

"Total penambahan kasus positif sebanyak 2.096 kasus," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (P2P Dinkes) Jakarta, Dwi Oktavia, dalam keterangan tertulis, Rabu (23/12).

Untuk rerata tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 189.618. Jumlah orang yang melakukan tes PCR sepekan terakhir sebanyak 100.672. Jumlah kasus aktif di Jakarta naik sebanyak 324. 

Hingga kini, total kasus konfirmasi di Ibu Kota sebanyak 171.871 kasus. Sebanyak 154.242 di antaranya dinyatakan sembuh dan 3.167 orang meninggal dunia.

Padahal, tingkat kematian di Indonesia sebesar 3%. Terkait persentase kasus positif (positivity rate) sepekan terakhir di Jakarta sebesar 10,4%. Secara total, persentase kasus positif sebesar 8,5%. 

Sebelumnya, Pemprov Jakarta kembali memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSSB) transisi hingga 3 Januari 2021. Kebijakan tersebut diklaim mempertimbangkan penambahan kasus positif yang belum ada tanda-tanda penurunan. 

Sponsored

"Terlebih mobilitas penduduk kembali ke Jakarta usai gelaran pilkada serta periode ke depan, yakni libur akhir tahun," ucap Gubernur DKI, Anies Baswedan dalam keterangan tertulis, Senin (21/12).

Berita Lainnya
×
tekid