Wagub DKI: Tak ada zona hitam
Wagub DKI sebut foto zona hitam Covid-19 yang beredar hoaks.
Foto lima Wilayah Administrasi DKI Jakarta, yakni Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Utara masuk dalam zona hitam kasus Covid-19, beredar di media sosial (sosmed). Bahkan, dalam foto tersebut tertera logo Badan Intelijen Negara (BIN) di bagian pojok kanan atas.
Menanggapi informasi yang tengah viral itu, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyampaikan bahwa foto yang beredar tersebut hoaks alias bohong.
"Tidak ada zona hitam," kata Riza Patria saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (12/8).
Riza menegaskan, memang Pemprov DKI Jakarta saat ini terus menggencarkan tes Covid-19 untuk mengetahui sejak dini untuk langsung dilakukan penanganan.
Kasus terkonfirmasi positif corona, jelas Riza, meningkat seiring gencarnya tes Covid-19. Hanya saja, lanjut dia, Jakarta tidak masuk zona hitam Covid-19.
"Di Jakarta memang penyebarannya tinggi karena disebabkan testing banyak. Luar biasa testing kita, jumlahnya bisa 5-10 ribu per harinya. Sudah jauh di atas 55 ribu lebih (per pekan)," katanya.
Merujuk data resmi Satgas Penanganan Covid-19, Jakarta tidak memiliki zona hitam, melainkan zona merah dan oranye, yakni:
- Jakarta Pusat: zona merah (zona risiko tinggi)
- Jakarta Timur: zona merah (zona risiko tinggi)
- Jakarta Barat: zona merah (zona risiko tinggi)
- Jakarta Selatan: zona oranye (zona risiko sedang)
- Jakarta Utara: zona merah (zona risiko tinggi)
- Kepulauan Seribu: zona oranye (zona risiko sedang).