sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

BRI Liga 1: Liestiadi yakin Persikabo 1973 rebut 3 poin dari Arema

Melihat kekuatan Arema yang punya catatan mentereng dengan pencapaian 13 laga tak terkalahkan, Liestiadi mengaku tak gentar.

Fachrul Nopendra Issalas Dewa
Fachrul Nopendra Issalas Dewa Rabu, 05 Jan 2022 14:57 WIB
BRI Liga 1: Liestiadi yakin Persikabo 1973 rebut 3 poin dari Arema

Memulai laga lanjutan di BRI Liga 1 2021/22. Persikabo 1973 memulai laga dengan menantang kekuatan Arema FC dalam lanjutan pekan ke-17 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (5/1/2021) sore WITA.

Laga tersebut merupakan laga tunda pekan ke-17 BRI Liga 1 2021/2022. Laga ini akan menjadi ajang adu taktik antara pelatih asal Portugal, Eduardo Almeida, dan Liestiadi yang cukup kenyang pengalaman sebagai pelatih di Indonesia.

Pelatih kepala Liestiadi menyatakan kesiapannya melawan Singo Edan. Ia berharap anak asuhnya mampu tampil maksimal sehingga bisa mendapatkan poin.

"Persiapan kami sudah maksimal dalam laga melawan Arema FC, kami akan bermain maksimal untuk mencuri poin.  Artinya jangan sampai kami pulang dengan tangan hampa," katanya dikutip laman resmi BRI Liga 1 (5/1/2021).

"Kalau rezeki dapat tiga poin, satu poin pun kami syukuri karena Arema tim kuat, tim papan atas. Tapi Persikabo sebagai tamu siap untuk mengambil poin," ungkap Liestiadi.

Melihat kekuatan Arema yang punya catatan mentereng dengan pencapaian 13 laga tak terkalahkan, Liestiadi mengaku tak gentar. Ia akan mengerahkan segala upaya untuk tak kehilangan angka.

"Adaptasi kami selama ini, sudah memasuki hari keempat lancar, semua berjalan dengan baik," ujarnya lagi.

"Kita tahu Arema adalah tim kuat dengan rekor mereka 13 laga tidak pernah kalah. Tapi saya katakan kepada pemain semua klub di Indonesia kekuatanya sama, kami akan berusaha yang terbaik untuk mengimbangi Arema," jelasnya dikutip laman resmi BRI Liga 1 (5/1/2021).

Sponsored

Pelatih kepala Arema Eduardo Almeida, akan cukup memutar otak untuk menjalani laga tunda BRI Liga 1 ini. Pasalnya, Arema FC dalam kondisi krisis pemain, di mana ada enam pemain Singo Edan yang harus absen.

Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo, dan Rizky Dwi Febrianto masih harus menjalani karantina setelah memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Sementara Carlos Fortes, Jayus Hariono, dan Bagas Adi Nugroho terkena akumulasi kartu kuning.

Dengan demikian, kondisi Arema FC tidak akan begitu saja memudahkan Liestiadi memimpin Persikabo 1973 meraih kemenangan atas Singo Edan. Persiapan terakhir Laskar Padjadjaran jelang pertandingan ini cukup terganggu.

Liestiadi mengaku akan memanfaatkan keuntungan itu meski ia menilai kekuatan Singo Edan tidak akan berkurang drastis. Karena hal yang sama juga menimpa Persikabo yang kehilangan pemain intinya.

Persikabo 1973 juga kehilangan tiga pemain untuk pertandingan ini. Seperti halnya tiga pemain Arema FC, Syahrul Trisna Fadillah dan Hanis Saghara juga masih menjalani karantina. Selain itu Manahati Lestusen juga harus menjalani akumulasi kartu.

"Saya rasa ada keuntungannya buat kami, tapi kami juga kekurangan pemain di sini. Syahrul (Trisna), Hanis (Sagara) masih di timnas dan Manahati (Lestusen) absen karena akumulasi," tambahnya.

"Jadi sebenarnya kekuatan kami sama dengan Arema. Tapi kan saya bilang tadi dengan walau mereka kekurangan enam pemain, tapi mereka tim kuat dan patut diwaspadai kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk kita mencuri poin," pungkasnya dikutip laman resmi BRI Liga 1 (5/1/2021).

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid