sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pelatih Thailand: Kami tidak boleh membuat pesta yang terlalu besar

Keuntungan besar digenggam Thailand untuk melakoni laga penentuan di final Piala AFF leg kedua.

Fitra Iskandar
Fitra Iskandar Kamis, 30 Des 2021 06:59 WIB
Pelatih Thailand: Kami tidak boleh membuat pesta yang terlalu besar

Satu tangan Thailand sudah menggenggam trofi Piala AFF 2020. Setelah membabat Indonesia empat gol tanpa balas di leg pertama final Piala AFF 2020, Thailand mengantongi keuntungan besar untuk menatap laga selanjutnya. 

“Kami sekarang memiliki keuntungan besar, tentu saja kami tidak boleh membuat pesta yang terlalu besar, tetapi kami tahu sekarang bahwa ada di tangan kami, untuk membawa trofi kembali ke Thailand," ujar pelatih Thailand Alexandre Polking.

Sepanjang laga final leg pertama, Thailand mampu menguasai lapangan, sementara Indonesia sulit untuk mengembangkan permainan. Umpan dan terobosan membahayakan dari Witan Sulaeman dkk seperti di laga-laga sebelumnya, hanya terjadi beberapa kali. Ketidaktenangan, membuat upaya-upaya itu tidak membuahkan hasil. 

Thailand unggul 1-0 di babak pertama melalui Chanathip Songkrasin, kemudian di babak kedua Gajah Putih berhasil menambah tiga gol melalui aksi Songkrasin 52', Supachok Sarachat 67' dan Bordin Phala 83'.

Sponsored

Thailand melakukan total sembilan tendangan ke arah gawang selama pertandingan, sementara Indonesia hanya 1. Dominasi juga ditunjukkan Thailand dengan penguasaan bola 67% sementara Indonesia 33%. 

“Itu adalah penampilan yang hebat dan saya ingin memuji para pemain yang menjalankan rencana permainan dengan cara yang luar biasa, sungguh itu semua berkat kerja keras para pemain,” kata Polking bangga.

Final Piala AFF 2020 leg II Indonesia vs Thailand akan digelar 1 Januari 2022, di National Stadium Singapura pukul 19.30 WIB. (affsuzukicup)

Berita Lainnya
×
tekid