Demokrat makin percaya diri AHY jadi cawapres dampingi Anies

Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra menyebut, meningkatnya elektabilitas Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sebagai bentuk apreasiasi publik. Menurutnya, tren positif yang dimiliki AHY menjadi indikasi jika masyarakat menginginkan putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menjadi calon wakil presiden (cawapres).

Publik melihat AHY sebagai calon pemimpin bangsa ke depannya, yang mampu menghadirkan perubahan dan perbaikan bagi mereka, bangsa, dan negara ini," ujar Herzaky kepada wartawan, Jumat (2/12).

Survei Indikator Politik Indonesia November 2022 menyebutkan AHY berada di urutan kedua, setelah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK).

Berdasarkan survei yang digelar pada November 2022, elektabilitas RK sebesar 19,7%, diikuti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 16,3%, Sandiaga Uno 12,8% dan Erick Thohir 9,6%.

Herzaky menegaskan, elektabilitas AHY dikonfirmasi dengan tingginya basis pemilih Anies sebagai capres, yang menganggap AHY sebagai sosok cawapres yang paling pantas untuk bersanding dengan Anies.

"Yang memilih AHY mencapai 28,6 persen, jauh meninggalkan Ridwan Kamil di posisi kedua dengan 24 persen, apalagi Sandiaga Uno di posisi ketiga dengan 15 persen," katanya.

Herzaky mengatakan, tren positif ini tentu semakin memacu Demokrat untuk terus fokus memperjuangkan perubahan dan perbaikan untuk rakyat. Seperti yang disampaikan AHY, kata dia, kader-kader Demokrat harus terus dekat dengan rakyat, membantu rakyat yang kesulitan, dan menyuarakan aspirasi serta harapan rakyat.

"Mentalitas seperti ini yang harus dijaga, dan tidak perlu jumawa apalagi terlena dengan hasil-hasil survei yang terus menunjukkan tren positif kinerja Partai Demokrat dan Ketum AHY," pungkasnya.