Jokowi puji Megawati soal capres: Tidak grusa-grusu seperti yang lain-lainnya

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memuji Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, lantaran tak tegesa-gesa menentukan calon presiden (capres) yang diusung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Menurutnya, Megawati teguh dengan sikapnya, tak seperti partai-partai politik (parpol) lain yang grusa-grusu memilih capres.

"Yang saya senang, mohon maaf, Bu Mega, Bu Mega dalam memutuskan itu betul-betul sangat hati-hati, betul-betul tenang, dan tidak grusa-grusu seperti yang lain-lainnya," kata Jokowi dalam pidatonya di acara HUT ke-50 PDIP di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (10/11).

"Didesak-desak dari mana pun [Megawati] tidak goyah meskipun namanya [capres PDIP] sudah di kantongnya Bu Mega," imbuhnya.

Oleh karena itu, Jokowi meminta para kader PDIP bersabar menunggu. Meski nama capres sudah dikantongi, Megawati diyakini akan mengumumkannya pada saat yang tepat.

"Kita semuanya sabar menunggu yang akan nanti beliau sampaikan, tentunya pada saatnya dengan perhitungan-perhitungan dan kalkulasi-kalkulasi yang telah dibuat Ibu Megawati," ucapnya.

Sebelumnya, Megawati mengatakan, sosok capres yang akan diusung PDIP pada Pilpres 2024 merupakan urusannya sebagai Ketua Umum. Dia pun meminta seluruh kader terus bekerja sesuai program untuk meraih kemenangan ketiga kalinya.

Megawati memastikan keputusannya soal capres takkan membawa PDIP ke dalam marabahaya lantaran keliru memilih. "Pokoke, enggak mungkin Ibu jebloskan kalian ke sumur."

Megawati menambahkan, PDIP telah 2 kali meraih kemenangan pada pemilu. Oleh sebab itu, kemenangan pada 2024 merupakan tanggung jawab seluruh kader.

"Sudah 2 kali menang, masa ketiga kali tidak? Salah kalian!" ucapnya.

Mengakhiri pidato politiknya, Megawati lantas menanyakan kesanggupan kader PDIP untuk meraih kemenangan ketiga kalinya.

"Apakah kalian siap untuk memenangkan ketiga kali? Siap? Merdeka!" tandas Megawati yang disambut siap oleh seluruh kader PDIP.

Sebagai informasi, baru Partai NasDem dan Partai Gerindra yang hingga kini secara resmi telah mendeklarasikan capres 2024. NasDem mengusung eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sedangkan Gerindra menjagokan Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Ketua Umum, Prabowo Subianto.

Sementara itu, parpol lain baru keputusan forum tertinggi, seperti musyawarah nasional (munas) dan muktamar. Misalnya, Partai Golkar memutuskan Menko Perekonomian yang juga Ketua Umum, Airlangga Hartarto, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengusung Wakil Ketua DPR cum Ketua Umum, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.