Dua anak usaha ADHI bersinergi bangun apartemen

Dua anak usaha PT Adhi Karya Tbk. (ADHI) yakni, PT Adhi Persada Properti (APP) dan PT Adhi Commuter Properti (ACP) bersinergi membangun proyek apartemen di Bekasi Timur yaitu, LRT City Bekasi Timur Green Avenue.

Green Avenue ini akan dibangun tiga tower di lahan seluas 1,96 hektar (ha) yang berlokasi di sisi stasiun LRT Jatimulya. Proyek ini merupakan kelanjutan dari proyek LRT City Bekasi Timur Easter Green yang sudah dipasarkan ACP sebelumnya.

Nantinya, pada tiga tower Green Avenue ini akan dibangun 2.668 unit apartemen yang terdiri dari tower I 667 unit, tower II sebanyak 1.334 unit, dan tower III sebanyak 667 unit. Investasi yang akan dikeluarkan untuk pembangunan proyek ini mencapai Rp1,2 triliun.

Direktur Teknik dan Pengembangan APP Pulung Prahasto mengatakan, sinergi antara dua anak usaha Adhi karya itu dilakukan untuk mempercepat pemasaran proyek tersebut.

"Kami melakukan kerjasama operasi dengan porsi seimbang. Pemasaran dilakukan tim APP dan tim ACP akan mempercepat penjualan sehingga pembangunannya akan cepat juga," kata Pulung dalam Press Conference PT Adhi Karya-Indonesia Properti Expo 2018, JCC, Jakarta, Senin (24/9).

Pengembangan proyek Green Avenue dilakukan karena keduanya melihat potensi pasar properti di Timur Jakarta terutama Bekasi sangat besar. Sejalan dengan percepatan pembangunan infrastruktur transportasi massal seperti LRT Jabodetabek, Jalan Tol Becakayu, Jalan Tol Jakarta-Cikampek elevated, dan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung.

"Sekarang waktu yang tepat melakukan pembelian properti di wilayah Timur Jakarta tersebut.  Jika menunggu sampai proyek-proyek infrastruktur itu jadi, harga properti akan meningkat tajam," ujarnya.

Pada dalam tahap pertama, pembangunan Green Avenue akan mengembangkan satu tower dulu dengan tiga pilihan tipe unit yaitu studio seluas 24 m2, tipe 1BR berukuran 36 m2, dan tipe 2BR berukuran 48 m2. Apartemen ini akan dibanderol dengan harga Rp13,6 juta per m2 atau mulai Rp350 jutaan per unitnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama ACP Amrozi Hamidi menargetkan satu tower pertama Green Avenue bisa sold out tahun ini. "Pembangunanya diharapkan bisa dimulai tahun ini dan serah terima unit ke konsumen dilakukan pada 2021,"  katanya.

Pasar pasar yang akan disasar Green Avenue adalah kalangan millenial. Itu sebabnya 90% dari total unit tower pertama itu disediakan dalam ukuran studio.

Harga apartemen itu dinilai sangat menarik karena lokasinya sangat strategis di stasiun LRT. Bahkan, menurut Amrozi, harga apartemen di wilayah Bekasi yang dekat dengan transportasi massal dijual paling murah Rp 16 juta saat ini.