sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kontribusi perempuan bagi ekonomi global bisa mencapai US$12 triliun di 2025

Estimasi kontribusi perempuan bagi perekonomian global tersebut didasarkan pada survei yang dilakukan lembaga konsultan internal McKinsey.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Rabu, 21 Apr 2021 14:09 WIB
Kontribusi perempuan bagi ekonomi global bisa mencapai US$12 triliun di 2025

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, peran perempuan di dalam perekonomian amatlah penting. Bahkan, jika diberi peluang yang sama dengan laki-laki kontribusinya bisa mencapai US$12 triliun bagi perekonomian global di 2025.

Estimasi kontribusi perempuan bagi perekonomian global tersebut didasarkan pada survei yang dilakukan lembaga konsultan internal McKinsey. 

"Statistik McKinsey menunjukkan bahwa apabila sebuah perekonomian memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan, maka perekonomian global akan mendapatkan manfaat sebesar US$12 triliun pada 2025," katanya dalam webinar, Rabu (21/4).

Untuk Asia Pasifik saja misalnya, peningkatan peran perempuan bagi perekonomian diperkirakan dapat memberikan nilai tambah hingga sebesar US$4,5 triliun.

Hal ini, menggambarkan bahwa sebuah negara atau perekonomian yang kohesif, yang memberikan kesempatan yang inklusif dan sama bagi semua gender, maka akan memberikan suatu manfaat dalam bentuk daya tahan.

"Bahkan secara nilai tambah bagi perekonomian akan meningkat sebesar 26%. Sebuah angka yang luar biasa," ucapnya.

Oleh sebab itu, pemerintah dalam mendesain program pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19 turut memerhatikan dimensi gender. Pasalnya, dalam situasi krisis seperti saat ini perempuan menghadapi beban yang lebih berat.

"Beberapa PKH sembako dan juga bantuan langsung tunai itu semuanya diberikan terutama kepada kepala keluarga perempuan, mereka yang bertugas agar keluarganya tetap bisa berjalan dan anak-anaknya bisa sekolah," kata dia.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid