Topan Mangkhut tewaskan 2 orang di China

Kawasan China Selatan didera hujan lebat dan angin dengan kecepatan hingga 162 km per jam sebagai dampak topan Mangkhut. Sementara itu, sejumlah jadwal penerbangan dan kereta terpaksa dibatalkan serta jalan-jalan utama ditutup.

Media pemerintah menyebutkan, korban tewas sejauh ini dua orang.

Topan Mangkhut membuat pendaratan di pantai China dekat kota Jiangmen pada Minggu (16/9) sore. Lebih dari 2,45 juta orang diungsikan sebelumnya menyusul red alert, tingkat peringatan tertinggi, yang dikeluarkan pihak berwenang.

Pihak berwenang juga mengeluarkan peringatan maksimum di Hong Kong, memperingatkan warga untuk tinggal di dalam rumah dan menjauhi jendela untuk menghindari puing-puing yang beterbangan. Angin di sana dilaporkan mencapai lebih dari 110mph.

Para pejabat menyebutkan bahwa jumlah korban luka lebih dari 200 jiwa. Adapun tinggi air melonjak hampir 3,5 m di sejumlah tempat. Sebagian besar toko dan layanan publik ditutup, dan sekitar 900 penerbangan dibatalkan di Bandara Internasional Hong Kong.

Di Filipina, topan Mangkhut menyebabkan 64 orang meninggal. Puluhan orang dilaporkan hilang.

Sebagian besar kematian dilaporkan disebabkan oleh tanah longsor, kata pejabat pemerintah.

Mangkhut yang dianggap sebagai badai terkuat sepanjang 2018, mendarat di bagian utara pulau Luzon, Filipina pada Sabtu (15/9) sebelum bergerak menuju barat. Topan itu diharapkan melemah secara bertahap menjadi depresi tropis pada Selasa (18/9) seiring dengan pergerakannya ke pedalaman.

Di Macau, topan Mangkhut menyebabkan untuk pertama kalinya dalam sejarahnya, kasino terkenal di wilayah itu diperintahkan untuk ditutup.

Sumber: BBC