sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Bertemu PM Rusia, Presiden Filipina disebut tidak terawat

Lawatan Duterte ke Rusia bertujuan untuk memperluas kerja sama kedua negara, termasuk pertahanan dan keamanan.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Kamis, 03 Okt 2019 18:08 WIB
Bertemu PM Rusia, Presiden Filipina disebut tidak terawat

Juru bicara Presiden Filipina Rodrigo Duterte membela kepala negaranya dari kritik yang menyebutkan bahwa dia tampak tidak terawat ketika bertatap muka dengan Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev di Moskow pada Rabu (2/10). Salvador Panelo menegaskan, Duterte sangat higienis dan beraroma segar.

Panelo yang ikut dalam rombongan Duterte melawat ke Rusia menantang para kritikus untuk berdekatan dengan sang presiden agar dapat mencium wanginya.

"Itulah yang disampaikan para wanita ketika mereka mencium Presiden Duterte, dia wangi," ujar Panelo.

Pavol Vondra, editor CRo Plus radio, pada Kamis (3/10) mentwit foto Duterte tengah berjabat tangan dengan PM Medvedev. Dia menyebut pemimpin Filipina itu kurang sedikit tidak terurus.

Foto-foto dan video pertemuan dinilai menunjukkan Duterte mengenakan setelan yang tidak pas dengan dasi yang tidak terpasang sempurna.

Membela Duterte, Panelo menjelaskan bahwa Duterte melonggarkan dasinya karena tercekik dan sangat tidak nyaman.

"Presiden Duterte berpakaian mengutamakan kenyamanan," kata Panelo.

Sponsored

Duterte berangkat ke Rusia pada Selasa (1/10) bersama dengan sejumlah menteri dan pejabat penting lainnya. Kunjungannya akan berlangsung hingga 5 Oktober. 

Lawatannya ke Negeri Beruang Merah bertujuan untuk memperluas kerja sama kedua negara, termasuk pertahanan dan keamanan.

Duterte pernah mengatakan bahwa jika China dan Rusia membangun tatanan dunia baru, dia akan menjadi yang pertama untuk bergabung dan meninggalkan PBB, yang disebutnya menggambarkan dominasi Amerika Serikat dan tidak berhasil mencegah perang. (Reuters dan South China Morning Post)

Berita Lainnya
×
tekid