Lagi, pejabat Gedung Putih mundur

Sekretaris Pers Gedung Putih Sarah Huckabee Sanders, yang selama ini dikenal sangat setia pada Donald Trump, mengumumkan akan mengundurkan diri pada akhir bulan ini.

Trump mengumumkan kepergian Sanders lewat Twitter pada Kamis (13/6) sore. Dia mengatakan bahwa Sanders akan kembali ke Arkansas. Trump mengungkapkan harapan agar Sanders memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai gubernur.

"Dia adalah orang yang sangat istimewa dengan bakat luar biasa yang telah melakukan pekerjaan luar biasa! Saya berharap dia mencalonkan diri sebagai Gubernur Arkansas ... Sarah, terima kasih atas pekerjaan yang telah diselesaikan dengan baik!," twit Trump.

....She is a very special person with extraordinary talents, who has done an incredible job! I hope she decides to run for Governor of Arkansas - she would be fantastic. Sarah, thank you for a job well done!

BACA JUGA

• Tidak terima dianggap xenofobia, Jepang dan India kecam Joe Biden
• Trump tuding rezim Biden pakai taktik 'Gestapo Hitler' untuk melawannya
• Presiden Amerika Serikat Joe Biden: Paman saya dimakan kanibal

— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) 13 June 2019

Berbicara kepada awak media di kantornya kemarin, Sanders tidak menyampingkan pencalonannya sebagai gubernur. "Saya sudah lama belajar untuk tidak menyampingkan apapun."

Ayah Sanders, Mike Huckabee, adalah Gubernur Arkansas dari 1996 hingga 2007.

Melalui Twitter, Sanders juga menyampaikan terima kasih kepada Trump.

"Saya bersyukur dan selamanya berterima kasih kepada @realDonaldTrump atas kesempatan untuk melayani dan bangga dengan semua yang telah dia capai. Saya mencintai Presiden dan pekerjaan saya. Pekerjaan paling penting yang pernah saya miliki adalah menjadi ibu bagi anak-anak saya dan sudah waktunya bagi kami untuk pulang. Terima kasih pak Presiden!," twit Sanders.

I am blessed and forever grateful to @realDonaldTrump for the opportunity to serve and proud of everything he’s accomplished. I love the President and my job. The most important job I’ll ever have is being a mom to my kids and it’s time for us to go home. Thank you Mr. President! https://t.co/wHNnq06AMg — Sarah Sanders (@PressSec) 13 June 2019

Selama ini, Sanders mendapat reputasi sebagai pembela yang kuat bagi bosnya. Dia diibaratkan menjadi penangkal petir bagi sejumlah kebijakan pemerintahan Trump yang paling kontroversial bahkan tidak jarang dia bentrok dengan awak media.

Juni lalu, Sanders mengumumkan bahwa dia diusir dari sebuah restoran hanya karena dia bekerja untuk Trump.

"Tadi malam saya diminta oleh pemilik Red Hen di Lexington, untuk keluar karena saya bekerja untuk @POTUS dan saya pergi dengan sopan," tulis Sanders di akun Twitter resminya. "Tindakannya mengatakan lebih jauh tentang dia dibanding saya."

Sementara itu, pemilik restoran mengutip dorongan pemerintah untuk melarang transgender melayani di militer sebagai alasan atas sikapnya.

"Saya menjelaskan bahwa restoran memiliki standar tertentu yang saya rasa harus ditegakkan seperti kejujuran, kasih sayang dan kerja sama," ungkap pemilik restoran Sarah Murray kepada The Washington Post.

Dalam beberapa bulan terakhir, Sanders telah menolak mengadakan pengarahan resmi dan sebagai gantinya dia memilih tampil di Fox News dan memberi penjelasan singkat, strategi yang disetujui Trump dan mendapat kritik keras dari para jurnalis.

Para kritikus Sanders telah berulang kali mempertanyakan kredibilitasnya, terutama setelah laporan penasihat khusus Robert Mueller. Laporan tersebut mengungkapkan, Sanders mengakui kepada penyelidik bahwa tidak ada dasar atas pernyataannya pada 2017 yang menyebutkan sejumlah agen FBI telah kehilangan kepercayaan kepada James Comey, klaim yang dia gunakan untuk merasionalisasi keputusan Trump untuk memecat Comey sebagai Direktur FBI.

Kepada awak media Sanders menjelaskan bahwa dia ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan anak-anaknya pada musim panas ini. Sanders mengabarkan keputusannya kepada Trump pada Kamis pagi. 

Mengenai waktu pengumuman pengunduran dirinya, Sanders mengatakan dia meyakini bahwa penting bagi Trump untuk memiliki sekretaris pers yang baru saat dia mempersiapkan pencalonannya kembali.

Sanders menegaskan bahw menjadi sekretaris pers adalah pekerjaan terbaik dalam hidupnya selain menjadi seorang ibu.

"Saya akan terus menjadi salah satu pembela presiden yang paling vokal dan loyal," kata dia.

Sanders mengawali kariernya di bidang politik dengan bekerja untuk kampanye ayahnya, dan kemudian menjabat sebagai direktur politik nasional untuk kampanye presidennya. Dia ikut mendirikan perusahaan konsultan di Arkansas dan kemudian bergabung dengan kampanye kepresidenan Trump 2016 sebagai penasihat senior.

Ibu dari tiga anak itu merupakan sekretaris pers kedua selama masa kepemimpinan Trump dan sekretaris pers perempuan ketiga dalam sejarah AS. Dia menjabat sejak 2017.

Sanders adalah pejabat administrasi senior terbaru yang mengumumkan rencana untuk meninggalkan Gedung Putih. Shahira Knight, direktur urusan legislatif Gedung Putih, dan penasihat senior Gedung Putih Johnny DeStefano telah lebih dulu mengambil langkah serupa.

Ketika penasihat tepercaya lainnya meninggalkan Gedung Putih, Sanders menjadi salah satu orang terdekat Trump di Sayap Barat Gedung Putih. Dia sering berada di ruangan untuk pertemuan penting dan secara teratur menemani presiden dalam perjalanan asing dan domestik. (Politico)