Menlu Iran batal hadiri KTT Davos

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif batal menghadiri Forum Ekonomi Dunia (WEF) 2020 di Davos, Swiss, setelah penyelenggara tiba-tiba mengubah agenda acara.

"Dia dijadwalkan untuk hadir ... tetapi penyelenggara tiba-tiba mengubah agenda acara dan itu bukan jadwal yang kita sepakati. Jadi, dia tidak akan hadir di Davos," tutur juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Abbas Mousavi dalam konferensi pers pada Senin (20/1).

KTT tahunan yang berlangsung pada Senin (20/1) hingga Jumat (24/1) itu telah dibayangi oleh eskalasi antara Amerika Serikat dan Iran. Absennya Zarif disebut menghilangkan kemungkinan terjadinya pertikaian dengan Presiden Donald Trump, yang akan menghadiri KTT tersebut.

Eskalasi antara Washington-Teheran melonjak setelah serangan pesawat tanpa awak AS menewaskan Jenderal Qasem Soleimani. Iran kemudian membalas dengan menembakkan lusinan rudal ke pangkalan militer di Irak yang menampung tentara AS. 

Tema KTT Davos 2020 adalah "Stakeholders for a Cohesive and Sustainable World", menjadikan isu iklim dan keberlanjutan sebagai perhatian utama. Trump dilaporkan akan berpidato pada Selasa (21/1), dan pada hari yang sama, aktivis lingkungan Greta Thunberg akan membuka debat tentang bagaimana cara mencegah "kiamat iklim". (Al Jazeera, Reuters, dan CNN)