Total WNI positif Covid-19 di luar negeri jadi 540 orang

Per Kamis (23/4) pukul 08.00 WIB, terdapat 540 WNI di luar negeri yang terkonfirmasi positif coronavirus jenis baru. Jumlah itu meningkat dari 536 pada satu hari sebelumnya.

"Total WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri adalah 540, di mana 131 di antaranya sembuh, 24 meninggal, dan 385 dalam perawatan," sebut Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dalam keterangan tertulisnya.

Ada 148 WNI yang bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) di sejumlah kapal pesiar yang terjangkit. Tiga di antaranya meninggal, 128 dalam kondisi stabil, dan 17 sudah dinyatakan sembuh.

Malaysia mengonfirmasi 108 kasus WNI positif. Dua orang meninggal, tujuh sembuh, dan 99 stabil.

Di India, 75 WNI terinfeksi coronavirus jenis baru. Dari jumlah itu, 49 dalam kondisi stabil dan 26 sembuh.

Singapura mencatat 48 WNI terjangkit Covid-19. Dua di antaranya meninggal, satu dalam perawatan khusus, 21 orang sembuh, dan 24 stabil.

Terdapat 38 WNI positif coronavirus jenis baru di Amerika Serikat. Sembilan orang meninggal, dua orang sembuh, dan 27 lainnya dalam kondisi stabil.

Pakistan mengonfirmasi 21 WNI positif Covid-19. Delapan orang di antaranya stabil, sisanya sembuh.

Di Arab Saudi, 12 WNI terinfeksi. Dua orang meninggal, enam stabil, dan empat lainnya sembuh.

Masing-masing 11 WNI terjangkit coronavirus jenis baru di Inggris, Spanyol, dan Uni Emirat Arab. Di Inggris terdapat dua orang meninggal dan enam yang sembuh, 10 WNI di Spanyol juga dinyatakan pulih, sisanya dalam kondisi stabil.

Delapan WNI di Jerman terkonfirmasi positif. Lima di antaranya telah sembuh dan sisanya stabil.

Belanda dan Vatikan masing-masing mencatat tujuh kasus WNI terinfeksi. Ada tiga orang meninggal di Belanda dan empat lainnya sembuh, lima orang juga telah dinyatakan pulih di Vatikan, sementara sisanya dalam kondisi stabil.

Brunei Darussalam mengonfirmasi lima WNI terjangkit Covid-19. Satu WNI dalam kondisi stabil dan empat lainnya sudah sembuh.

Qatar mencatat empat WNI positif coronavirus jenis baru. Dua di antaranya dalam kondisi stabil dan dua lainnya sembuh.

Masing-masing terdapat tiga WNI terinfeksi Covid-19 di Taiwan, Italia, dan China khususnya Macau. Mereka semua dalam kondisi stabil.

Dua WNI masing-masing terjangkit coronavirus jenis baru di Australia, Belgia, Kamboja, dan Turki. Dua WNI di Kamboja sudah sembuh, satu WNI di Turki meninggal dan satu lainnya dinyatakan pulih.

Masing-masing terdapat satu WNI di Ekuador, Filipina, Finlandia, Irlandia, Jepang, Kanada, Korea Selatan, Oman, dan Thailand yang positif Covid-19. WNI di Finlandia, Irlandia, dan Korea Selatan sudah dinyatakan sembuh, sisanya dalam kondisi stabil.

Covid-19 telah menjangkau 212 negara/wilayah di seluruh dunia dengan total kasus melampaui 2.626.000, termasuk fatalitas yang melebihi 183.000.

AS mencatat kasus positif sekaligus fatalitas terbanyak. Ada lebih dari 840.000 kasus infeksi Covid-19 di AS, di mana angka kematiannya telah melampaui 46.600.

Spanyol menduduki urutan kedua dengan 208.389 kasus positif coronavirus jenis baru, termasuk di antaranya 21.717 orang yang meninggal.

Italia berada pada posisi ketiga dengan 187.327 kasus. Negara itu mencatat 25.085 angka kematian, kedua terbanyak di dunia setelah AS.

Masih dari Eropa, Prancis bertengger di urutan keempat dengan lebih dari 157.000 kasus, termasuk fatalitas yang melampaui 21.300.

Posisi berikutnya diisi Jerman dengan 150.648 kasus positif Covid-19. Dari jumlah itu, 5.315 orang meninggal.

Inggris berada di urutan keenam sebagai pemilik kasus terbanyak, yaitu lebih dari 133.400, termasuk di antaranya lebih dari 18.000 orang yang meninggal.

Turki mencatat 98.674 kasus positif Covid-19, terbanyak ketujuh di dunia. Angka kematian di negara itu mencapai 2.376.

Posisi selanjutnya ditempati oleh Iran dengan 85.996 kasus terkonfirmasi coronavirus jenis baru, 5.391 di antaranya meninggal.

China, negara di mana wabah Covid-19 pertama kali muncul, mencatat 82.798 kasus positif. Angka kematian mencapai 4.632.

Rusia menutup 10 besar negara dengan kasus Covid-19 terbanyak di dunia. Ada 57.999 kasus Covid-19, dengan 513 angka kematian di negara itu.