Warga Australia positif coronavirus sempat transit di Bali

Pada Senin (2/3), Departemen Kesehatan Negara Bagian Victoria mengonfirmasi bahwa kasus teranyar infeksi coronavirus jenis baru di wilayah itu adalah seorang wanita berusia sekitar 30 tahun yang mengalami gejala selama penerbangan sebelum mendarat di Melbourne pada Jumat (28/2).

Menteri Kesehatan Victoria menjelaskan bahwa wanita itu kembali dari Teheran melalui Kuala Lumpur dan Bali sebelum tiba di Australia dengan penerbangan Malindo Air OD177 pada Jumat. Wanita tersebut sudah mengalami gejala coronavirus sejak Kamis (27/2). 

Otoritas kesehatan Victoria menyatakan akan menelurusi jejak kontaknya untuk memastikan tidak ada penularan di pesawat yang ditumpangi wanita itu.

Menurut keterangan tertulis otoritas kesehatan Victoria, setelah tiba di Melbourne, wanita itu mengendarai mobil pribadi langsung pulang ke rumah. Dia diyakini tidak melakukan kontak dengan orang lain.

Dia kemudian segera diisolasi pada Sabtu (29/2). Setelah melewati serangkaian tes, dia dipastikan positif coronavirus pada Minggu (1/3).

Secara total, Australia telah mencatat 29 kasus penularan dan satu kematian.

Angka kematian global akibat wabah coronavirus jenis baru melampaui 3.000. Virus tersebut telah menginfeksi lebih dari 89.000 orang di seluruh dunia, dengan lebih dari 80.000 kasus penularan berasal dari sumber wabah, China daratan.

Tiongkok menutup satu rumah sakit darurat yang dibangun secara kilat di Kota Wuhan setelah pemerintah mencatat jumlah infeksi terendah sejak 22 Januari. Provinsi Hubei melaporkan kurang dari 200 kasus infeksi baru untuk pertama kalinya sejak Januari.

Rumah sakit yang ditutup adalah satu dari 16 rumah sakit darurat yang didirikan khusus untuk merawat pasien coronavirus.

Meskipun ada penurunan tajam dalam kasus-kasus baru di Provinsi Hubei, Perdana Menteri Li Keqian menyebut bahwa upaya mengendalikan pergerakan wabah tetap menjadi prioritas pemerintah China.

Di Asia Tenggara, pada Senin, pemerintah Thailand telah melaporkan satu kasus infeksi baru, membuat jumlah total penularan di negara itu menjadi 43. Pasien merupakan seorang wanita Thailand berusia 22 tahun yang tertular virus itu dari rekan kerjanya, seorang pasien yang telah terjangkit coronavirus.

Negeri Gajah Putih melaporkan kematian pertama akibat coronavirus pada Minggu.

Jumlah fatalitas di Italia meningkat menjadi 34 pada Minggu. Kepala Badan Perlindungan Sipil Italia menyatakan bahwa total kasus terinfeksi juga melonjak jadi 1.694.

Italia disebut sebagai pusat penyebaran wabah coronavirus di Eropa. Sementara itu, Andorra, Islandia, dan Portugal telah melaporkan kasus infeksi pertama mereka. Semua yang positif coronavirus di ketiga negara itu baru-baru ini bepergian ke Italia.

Wakil Menteri Kesehatan Iran Alireza Raisi mengumumkan bahwa angka kematian negara itu menyentuh 66 dengan 1.501 orang telah terinfeksi. Salah satu pasien yang meninggal merupakan anggota Dewan Kemanusiaan Iran, Mohammad Mirmohammadi (71). Sebelumnya, sejumlah pejabat Iran juga dilaporkan terjangkit coronavirus.

Seorang pejabat Kementerian Kesehatan Kuwait melaporkan 10 kasus baru, sehingga total pasien yang terinfeksi di negara itu menjadi 56. Pejabat tersebut meminta warga untuk menghindari pertemuan-pertemuan publik demi mencegah penyebaran virus. (Reuters, Al Jazeera, dan SBS)