Anies: Pengguna sepeda di Jakarta naik saat pandemi

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengklaim, sepeda menjadi transportasi alternatif yang aman dan sehat pada masa pandemi coronavirus (Covid-19). bukan hanya untuk olahraga, tetapi juga menunjang aktivitas sehari-hari.⁣

"Menurut data ITDP (Institute for Transportation and Development Policy) Indonesia, penggunaan sepeda di Jakarta naik 10 kali lipat dibanding sebelum pandemi," demikian tulisnya melalui akun Instagram @aniesbaswedan, dikutip pada Minggu (14/6).

Bekas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengaku, senang dengan tren tersebut. Pun mendukung semangat masyarakat yang mulai gemar bersepeda.

"HBKB (hari bebas kendaraan bermotor) memang belum ada selama PSBB, tapi Pemprov DKI hari ini sediakan lajur sepeda pop up di Sudirman-Thamrin untuk sepanjang hari," ujarnya.

"Lajur sepeda pop up yang lebih kecil akan diadakan juga setiap hari. Dibuat bersama oleh Dishub (Dinas Perhubungan), ITDP, FDTJ (Forum Diskusi Transportasi Jakarta), dan Bike2Work," sambung dia.

Anies menambahkan, Wakil Gubernur Jakarta, Ahmad Riza Patria, telah menjajal jalur sepeda tersebut, pagi tadi. Banyak pesepeda yang manfaatkan dan satu lajur yang disediakan tidak mencukupi antusiasme publik.

"Akan kita tambah lajurnya minggu depan agar tidak terlalu berhimpitan antarsepeda," janjinya.

Dirinya mengingatkan, bersepeda saat pandemi tetap menerapkan protokol kesehatan. Menggunakan masker atau pelindung wajah (face shield), misalnya. "Silakan ikuti panduannya dari komunitas B2W Indonesia."

Anies juga mengimbau masyarakat, khusus pesepeda, mematuhi aturan lalu lintas demi kebaikan dan keselamatan bersama. Berhenti di lampu merah dan tidak keluar jalur, contohnya.

Di mulai dengan traffic cone, Jakarta sedikit demi sedikit membuat pesepeda jadi lebih tenang dan aman di jalan.

Ayo dorong @DKIJakarta untuk membuat jalur sepeda terproteksi di seluruh Jakarta! pic.twitter.com/0Ck4PpZM1X — Adriansyah Yasin Sulaeman (@adriansyahyasin) June 13, 2020