sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

ASDP: Pemudik padati Pelabuhan Merak pada malam hari

PT ASDP Merak memperkirakan, malam ini merupakan puncak kedua bagi mereka yang hendak mudik ke Pulau Sumatera. 

Robi Ardianto
Robi Ardianto Selasa, 12 Jun 2018 16:08 WIB
ASDP: Pemudik padati Pelabuhan Merak pada malam hari

Jalur mudik dari Jakarta menuju Pelabuhan Merak masih terlihat lancar. Kondisi pelabuhan Merak pada siang hari tepatnya pada pukul 14.00, di H-3 sebelum Lebaran juga masih terlihat lengang. Kendati begitu, PT ASDP Cabang Merak memperkirakan, malam ini merupakan puncak kedua bagi mereka yang hendak mudik ke Pulau Sumatera. 

General Manager PT ASDP Cabang Merak Fahmi Alweni menyatakan, penumpukan pemudik pada libur Lebaran pada hari ini diperkirakan terjadi pada pukul 11.00 hingga Rabu pukul 4.00 WIB. Hal itu didasarkan pada pengalaman tahun sebelumnya.

"Pemudik jarang datang siang hari. Biasanya malam hari dari jam 11 malam sampai jam 4. Itu sebabnya, pada malam hari, Merak padat dan macet, karena pemudik datang serentak pada malam hari," katanya kepada wartawan, di Merak, Banten, Selasa (12/6).

PT ASDP Cabang Merak mencatat, hingga H-3 jumlah pejalan kaki yang menyeberang melalui Pelabuhan Merak sudah mencapai 71 ribu pemudik. Kemudian yang mempergunakan kendaraan sebanyak 446 ribu penumpang. Sehingga total, sudah 517 penumpang yang menyeberang ke Pulau Sumatera pada mudik Lebaran tahun ini.

Dalam mengantisipasi lonjakan penumpang pada arus mudik kali ini, pihak ASDP Cabang Merak telah mengantisipasi dengan menambahkan loket masuk. Untuk penumpang dari 5 loket menjadi 31 loket, kendaraan roda empat dari 8 loket menjadi 17 loket, sedangkan kendaraan roda dua dari hanya 2 loket ditambah menjadi 30 loket.

Sementara itu, demi kenyamanan penumpang, otoritas pelabuhan telah menyediakan 120 toilet.

Setiap harinya ada 36 kapal yang beroperasi dari 63 kapal yang dipersiapkan,  mengalami kenaikan dari tahun lalu yang hanya 32 kapal.

Selain itu, Vice President Corporate Secretary ASDP Indonesia, Imelda Alini menyatakan fasilitas bagi keluarga, baik untuk wanita dan anak juga terus ditingkatkan. Tidak hanya itu, adanya layanan tiket online juga sebagai solusi, memudahkan pengguna jasa dalam memesan tiket.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid