sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kurangi kesenjangan, Kemenkominfo gelar digital talent scholarship

Program DTS merupakan upaya pemerintah untuk mengurangi kesenjangan talenta digital nasional.

Marselinus Gual
Marselinus Gual Rabu, 18 Mei 2022 16:44 WIB
Kurangi kesenjangan, Kemenkominfo gelar digital talent scholarship

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggelar program digital talent scholarship (DTS) dan digital leader academy (DLA) untuk memenuhi kebutuhan talenta digital andal. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate menyebut, program ini merupakan upaya pemerintah untuk mengurangi kesenjangan talenta digital nasional.

"Program ini akan mengjangkau 200.000 milenial dengan kurikulum untuk mencapai kecerdasan digital tingkat menengah atau intermediate digital skills yang dilakukan di tujuh akademi," kata Johnny dalam keterangan pers, Rabu usai menghadiri Grand Launching of the National Digital Talent Program 2022 di Yogyakarta, Selasa (17/5.

Adapun tujuh akademi tersebut antara lain Fresh Graduate Academy, Digital Entrepreneurship Academy, Talent Scouting Academy, Government Transformation Academy, Temathic Academy, Professional Academy, dan Vocational School Graduate Academy.

"Dan ditambah satu digital leadership academy yang nanti akan menjangkau 550 peserta untuk pengambil kebijakan digital, yang terdiri dari unsur-unsur pejabat pemerintah dan pimpinan-pimpinan sektor privat," sambung Menteri Johnny.

Menkominfo berharap program DTS akan mendorong terciptanya talenta digital Indonesia yang secara merata. Sebab, Indonesia saat ini membutuhkan sekitar 600.000 intermediate digital skills.

"Namun yang dilakukan oleh pemerintah baru dalam jumlah 200.000 intermediate digital skills. Sehingga kami membutuhkan dan saya mengajak perusahaan-perusahaan teknologi, baik perusahaan teknologi global maupun teknologi lokal Indonesia, ekosistem digital untuk bekerja bersama-sama mengisi kebutuhan talenta digital indonesia," ungkapnya. 

Johnny menyatakan program DTS telah dilakukan sejak tahun 2018. Saat ini, akselerasi transformasi digital mendorong Kementerian Kominfo menginisiasi dan melakukan kolaborasi lebih masif.

"Kami harapkan para milenial Indonesia mengambil bagian secara aktif, program ini gratis. Sekali lagi, gratis. Ikutilah pendaftaran dan syarat-syaratnya sebagaimana yang sudah tertera di dalam program kami. Sehingga nanti Indonesia setidaknya sudah mulai menyiapkan talenta-talenta digital untuk menyongsong era transformasi digital," jelasnya.

Sponsored

Menkominfo menegaskan alumnus dan alumni dari program tersebut seluruhnya terdata dengan lengkap dan tersedia di aplikasi yang memungkinkan alumni terhubung dengan pencari kerja, yaitu Simonas. "Sehingga ketika dibutuhkan Industri atau dunia kerja akan mudah mendapatkan pekerjaan," ujar Johnny.
 

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid