Menko PMK imbau pemudik siapkan diri sebaik-baiknya

Jumlah pemudik pada Lebaran 1444 H/2023 M diprediksi mencapai 123,8 juta orang. Angka tersebut naik 47% apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, pun mengimbau masyarakat yang mudik, terutama yang membawa kendaraan pribadi. menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Disarankan membawa pengemudi cadangan guna meminimalisasi kecelakaan.

"Para pengendara yang mudik harap menyiapkan diri sebaik-baiknya, terutama yang akan berkendara dalam jarak jauh, karena fakta sudah menunjukkan bahwa semakim jauh mudiknya, potensi kecelakannya tinggi," katanya saat meninjau Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), pada Selasa (18/4).

"Semakin jauh, semakin tinggi potensi kecelakaannya. Sebaiknya yang berkendara jauh membawa driver reserve, cadangan sehingga bisa bergantian di perjalanan. Jangan memaksakan diri dalam keadaan lelah," sambungnya.

Berdasarkan data kepolisian, kecelakaan tertingi pada mudik Lebaran 2022 terjadi di wilayah Jawa Timur (Jatim), lalu Jateng, dan Jawa Barat (Jabar). Hal ini diindikasi akibat kelelahan yang dialami pengemudi karena menempuh jarak yang jauh.

Eks Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini juga meminta pemudik tidak berlama-lama di tempat istirahat (rest area) guna mencegah terjadinya penumpukan. Sebab, rest area umumnya digunakan untuk mengisi bahan bakar, membeli bekal makanan, atau pergi ke toilet.

Apabila pemudik kelelahan dan hendak beristirahat lama, Muhadjir menyarankan agar keluar melalui exit tol terdekat. Kemudian, beristirahat di tempat-tempat khusus yang telah disediakan kepolisian.

"Kalau memang betul-betul sudah sangat lelah, keluar di exit tol terdekat. Kaditlantas dan Pak Kapolda sudah menyiapkan tempat untuk beristirahat cukup lama, untuk tidur sejenak sehingga ketika berkendara sudah fresh dan ketika masuk tol lagi tidak dikenakan biaya," tuturnya.

Lebih jauh, Muhadjir menyampaikan, Kemenko PMK bersama Polri, TNI, dan dinas terkait telah berupaya penuh meminimalisasi angka kecelakaan. Menurutnya, perlu partisipasi dan kesadaran pemudik untuk ikut menjaga keselamatan masing-masing dan pengendara lain saat di jalan.

"Pesan saya, selamat dulu. Selamat itu nomor satu karena kalau sudah aman, selamat, baru yang lain. Namanya gembira, sukacita, ketemu dengan keluarga itu setelah semuanya berjalan aman dan selamat," ucapnya.

Muhadjir didampingi Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat meninjau ruas tol Semarang-Batang. Menurutnya, kondisi jalan sudah lebih baik daripada tahun sebelumnya.

Berdasarkan hasil pantauan, jumlah kendaraan yang melintasi GT Kalikangkung per hari ini meningkat hampir 300% atau sekitar 30.000 kendaraan per jam. Angka tersebut melebihi jumlah normal kendaraan yang masuk per harinya, yakni 10.000 per jam.