sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

PSBB transisi, warga Jakarta diharap tetap beraktivitas di rumah

Jakarta menerapkan PSBB transisi sejak 5 Juni.

Ardiansyah Fadli
Ardiansyah Fadli Minggu, 14 Jun 2020 18:29 WIB
PSBB transisi, warga Jakarta diharap tetap beraktivitas di rumah

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi, berharap, masyarakat tetap beraktivitas di dalam rumah saat pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mulai dilonggarkan jika tidak urusan mendesak di luar. Alasannya, demi memitigasi penularan coronavirus baru (Covid-19).

"Yang masih di rumah saja, itu bagus dan terus pertahankan. Jangan keluar rumah jika tidak perlu/penting sekali. Ini untuk kebaikan bersama," ucapnya melalui unggahan di aku Instagram @prasetyoedimarsudi, Minggu (14/5).

Sedangkan masyarakat yang bekerja dan beraktivitas di luar rumah, diharapkannya menjaga protokol kesehatan. Sehingga, risiko tertular SARS-CoV-2 dapat diperkecil.

"Pesan saya tetap sama, selalu disiplin ketat dengan protokol kesehatan saat keluar rumah. Dengan begitu, selain kita telah menjaga diri kita sendiri, orang lain pun terjaga. Insyaallah, kita sama-sama menuju masyarakat yang sehat, aman, dan produktif bebas dari Covid-19," tutup Pras, sapaannya.

Sponsored

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) selama dua pekan per 10 April. Kemudian diperpanjang 28 hari hingga 22 Mei. Dilanjutkan tahap tiga, 23 Mei-4 Juni.

Pada tahap empat selama dua minggu sejak 5 Juni, mulai dilakukan pelonggaran terhadap beberapa sektor. Padahal, jumlah kasus positif Covid-19 terus bertambah setiap harinya.

Hingga 14 Juni, pukul 09.00, terkonfirmasi 8.863 kasus positif Covid-19 di Jakarta. Terdiri dari 4.091 pasien sembuh, 571 meninggal dunia, 1.368 dirawat di fasilitas kesehatan, dan 2.833 menjalani swakarantina.

Berita Lainnya
×
tekid