Satgas Damai Cartenz buru penembak warga sipil di Papua

Polisi melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan warga sipil di Ilaga, Puncak Papua. Penembakan itu dalam dugaan dilakukan oleh Kelompok Kriminial Bersenjata (KKB), pada pukul 16.30 WIT, Senin (25/4).

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, penembakan terjadi pada warga bernama Samsul Sattu (45). Evakuasi kemudian dilakukan terhadap Samsul dan pelaku yang melarikan diri langsung dikejar oleh aparat.

“Setelah tiba di TKP, pelaku telah melarikan diri, sehingga personel mengevakuasi korban ke Puskesmas Ilaga,” kata Kamal dalam keterangan, Senin (25/4).

Kamal menjelaskan, dari keterangan saksi, sebelum kejadian korban bersama tiga orang lainnya sedang duduk dan menikmati secangkir kopi di depan teras rumah. Tanpa diundang, pelaku bersama seorang rekannya datang dari arah atas atau samping kanan rumah korban.

Penuh keyakinan dan kepercayaan diri, pelaku langsung melepas tembakan ke arah korban. Timah panas itu mengarah dari ketiak sebelah kanan sebanyak satu kali.

Merasa misinya selesai, pelaku kemudian langsung lari menuju jalan raya. Mereka kabur dengan menggunakan baju loreng ungu serta celana pendek warna warni sementara seorang lainnya memakai penutup kepala dan baju loreng ungu serta celana pendek warna cokelat yang terdapat sebuah parang tergantung bersama celananya.

“Pelaku diketahui berjumlah dua orang,” ucap Kamal.

Lebih lanjut Kamal mengungkapkan bahwa pelaku diduga merupakan anggota KKB Pimpinan Numbuk Telenggen. 

Pihaknya akan mengembalikan korban kepada keluarganya di Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Jadwal pengembalian akan dilakukan pada Selasa (26/4).

“Direncanakan korban diterbangkan oleh pihak keluarga pada Selasa (26/4) menuju Timika-Sulawesi Selatan,” ujar Kamal.

Ia memastikan kondisi terkini di wilayah tersebut masih dalam keadaan aman dan terkendali. Sejumlah petugas telah dikerahkan untuk melakukan pengamann secara langsung.

“Sampai saat ini situasi di Wilayah Hukum Mapolsek Ilaga Masih dalam keadaan aman terkendali,” tandas Kamal.