sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Survei SMRC: Ganjar menaikkan suara PDIP ketimbang Puan dan Prabowo

Menurut SMRC, Puan dan Prabowo tak cukup kuat untuk mendongkrak elektabilitas PDIP.

Marselinus Gual
Marselinus Gual Kamis, 19 Jan 2023 17:46 WIB
Survei SMRC: Ganjar menaikkan suara PDIP ketimbang Puan dan Prabowo

Survei lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebutkan, suara PDI Perjuangan (PDIP) akan naik secara signifikan, bila mencalonkan Ganjar Pranowo ketimbang Puan Maharani atau Prabowo Subianto. Menurut SMRC, Puan dan Prabowo tak cukup kuat untuk mendongkrak elektabilitas PDIP.

"Jika mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden, suara PDIP bisa naik secara signifikan," ujar pendiri SMRC Saiful Mujani dalam paparan riset, Kamis (19/1).

Saiful menjelaskan, perhatian khusus diberikan pada PDIP karena partai besutan Megawati Soekarnoputri itu belum memutuskan calon presiden (capres) yang akan diusung.

Pada dasarnya, partai-partai politik ingin menang. Kalau tidak bisa menang dalam pemilihan presiden, minimal partainya jangan sampai turun.

"Karena itu seharusnya ada kepentingan untuk mendukung calon presiden yang bisa memperkuat partainya," katanya.

Dalam survei kali ini, SMRC menyoroti tokoh yang dapat membawa efek ekor jas terhadap PDIP dengan melakukan treatment dan kontrol.

Dalam treatment, dimasukkan sejumlah nama tokoh untuk dilihat mana yang lebih berpengaruh menaikkan suara partai. Sedangkan, pertanyaan kontrolnya adalah partai apa yang akan dipilih responden di pemilihan anggota legislatif (Pileg) 2024.

Dalam pertanyaan kontrol ini, yang menyatakan akan memilih PDIP sekitar 20%. Kemudian, dalam pertanyaan treatment pertama dengan memasukkan nama Puan Maharani sebagai capres, sebanyak 27% yang menyatakan akan memilih PDIP.

Sponsored

Saiful menjelaskan, walaupun suara PDIP naik dibanding pertanyaan kontrol, tetapi kenaikan ini memiliki tingkat signifikansi yang kurang meyakinkan.

Selanjutnya, bila yang dicalonkan PDIP adalah Ganjar (treatment kedua), suara PDIP menjadi 36%, naik 16%. Menurut Saiful, hal ini menunjukkan pengaruh Ganjar jauh lebih kuat.

Kemudian, jika PDIP mencalonkan Prabowo Subianto (treatment ketiga), suara PDIP menjadi 26%. Dia menyebut, efek Prabowo kurang lebih sama dengan Puan Maharani pada suara PDIP.

Secara keseluruhan, Saiful menyimpulkan bahwa, yang signifikan menaikkan suara PDIP adalah Ganjar.

"Dilihat dari eksperimen ini, yang akan memperkuat PDIP dari sisi calon presidennya adalah Ganjar Pranowo," tandasnya.

Berita Lainnya
×
tekid