sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Ketum Nasdem pastikan hanya ada satu capres maju Pilpres 2024

Dari ketiga nama yang diusung, hanya akan ada satu calon maju dalam Pilpres 2024.

Marselinus Gual
Marselinus Gual Jumat, 17 Jun 2022 22:50 WIB
Ketum Nasdem pastikan hanya ada satu capres maju Pilpres 2024

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menegaskan, partainya hanya akan menetapkan satu dari tiga kandidat sebagai bakal calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Paloh sendiri telah membacakan hasil rekomendasi Rakernas Nasdem selama dua hari dengan menetapkan tiga nama sebagai kandidat bakal capres yang diusung partainya. Mereka adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Kursi presiden hanya satu. Seandainya kursi presiden hanya tiga, ketua umum tidak perlu berpikir lama lagi. Kursi presiden hanya satu. Undang-undang juga memilih presiden hanya satu," ujar Paloh saat membacakan hasil rekomendasi Rakernas Nasdem di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (17/6).

Kendati begitu, Paloh tidak menyebutkan secara pasti kapan akan diumumkan kandidat capres yang dimaksud. Menurut dia, pengumuman bakal capres final dari ketiga nama yang ada akan disampaikan pada waktu dan bulan yang tepat. 

Paloh mengatakan, tidak ada hal yang membuat partainya untuk segera mengumumkan kandidat capres tersebut. Namun dipastikan, tegas Paloh, capres tersebut merupakan calon yang terbaik untuk bangsa.

"Waktu dan tempatnya kita cari hari baik, bulan baik. Bagi kita tidak satupun hal yang amat membuat kita harus terdesak. Karena apa? Sekali lagi saya katakan apapun keputusan kita, kita ingin calonkan yang terbaik untuk kepentingan bangsa ini," tutur dia.

Dia menambahkan, seandainya capres yang diusung Partai Nasdem menang dan kemudian berpaling suatu waktu, maka hal itu merupakan risiko partai. 

"Seandainya apapun yang terbaik bagi bangsa ini, seandainya calon yang kita usung, insyaallah terpilih, kemudian lupa pada Nasdem, itu sudah nasib kita," ucap Paloh.

Sponsored

"Kita boleh terus menerus membangun kekuatan dan kemampuan yang ada pada diri kita yaitu dengan dua aspek sekaligus. Yang pertama, berharap pada yang terbaik. Yang kedua, mempersiapkan diri pada hal yang terjelek. Inilah realita hidup. Kita masih hidup pada realita kehidupan," ucapnya.

Berita Lainnya
×
tekid