PAN minta takada yang panas-panasi partainya

Partai Amanat Nasional (PAN) meminta takada pihak-pihak memanasi kondisi internalnya. Seperti terkait wacana PAN Reformasi yang diutarakan loyalis Amien Rais, seorang pendiri partai.

Menurut Wakil Ketua Fraksi PAN DPR, Saleh Pataonan Daulay, wacana tersebut bentuk "adu domba". Antara ketua umum terpilih, Zulkifli Hasan (Zulhas), dengan Amien Rais.

"Pak Amien masuk (pengurus) atau tidak, Pak Amien ini sebetulnya, Pak Amien itu, ya, PAN. PAN itu, ya, Pak Amien," katanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (12/3).

"Jadi, jangan dipisah-pisahkan. Justru, pertanyaan ini yang out of context. Karena seakan-akan memisahkan Pak Amien dengan PAN," tutur dia.

Saleh melanjutkan, hubungan Zulhas dan Amien Rais baik-baik saja. Komunikasi sebagai kerabat maupun politikus berjalan lancar. Dus, mengklaim kabar keretakan keduanya jelang dan pasca-Kongres V PAN hanya terlihat eksternal partai.

Zulhas, sesumbar Anggota Komisi IX DPR itu, telah berupaya menyolidkan kembali PAN. Dengan "merangkul" penantangnya, Mulfachri Harahap. Agar masuk struktur kepengurusan.

Dirinya menilai, Zulhas pemimpin yang akomodatif. Dicontohkannya dengan tokoh-tokoh PAN yang pernah "berseberangan" dengannya. Macam Hatta Rajasa, Soetrisno Bachir, dan Asman Abnur. 

"Drajad Wibowo juga. Saya dengar, akan ikut bersama," ucap Saleh.

"Bang Zul sedang mengupayakan PAN ini bisa utuh, bisa besar, bisa maju, dan tidak ada orang yang dilupakan. Tidak ada orang yang merasa tersakiti. Nah, tentu tidak bisa serta merta harus ... didatangi satu per satu. Secepat kilat. Seperti itu, tentu butuh waktulah," paparnya.

Karenanya, dia enggan mengomentari lebih jauh terkait wacana PAN Reformasi. "Itu enggak worth it. Menurut saya, biasa aja," tutupnya.

Amien Rais pada kepengurusan PAN 2015-2020, menjabat ketua Dewan Kehormatan. Posisi tersebut, dikabarkan kini digantikan Soetrisno Bachir.

Gayung bersambut, kata berjawab. Kubu Mulfachri–yang dijagokan Amien Rais pada kongres–melangsungkan pertemuan di salah satu tempat, Selasa (10/3) malam. Membicarakan rencana perlawanan.

Informasinya, Amien Rais memimpin pertemuan tersebut. Pun disebut diikuti beberapa tokoh senior, ketua DPW, dan 20 ketua DPD. Sebagaimana pengakuan Ketua DPW PAN Sulawesi Barat sekaligus Ketua Tim Sukses Mulfachri, Muhammad Asri Anas. 

Sebelumnya, beberapa saat usai kongres, Amien Rais juga sempat meminta pemerintah tak mengesahkan kepengurusan forum tertinggi partai di Kota Kendari tersebut. Pernyataan disampaikan via video berdurasi 07:40 di akun Instagramnya, @amienraisofficial. Kini telah dihapus.

Dia mendesak demikian, lantaran kemenangan Zulhas dianggap sarat kecurangan. Kilahnya, melakukan banyak pelanggaran pasal-pasal dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tanggan (AD/ART) PAN.