sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Penghapusan Premium tak kunjung terealisasi sejak 2017, ini sebabnya

Tidak terealisasinya wacana tersebut disinyalir karena adanya pemburu rente impor Premium.

Anisatul Umah
Anisatul Umah Jumat, 24 Des 2021 10:20 WIB
Penghapusan Premium tak kunjung terealisasi sejak 2017, ini sebabnya

Rencana penghapusan bahan bakar minyak (BBM) RON 88 atau Premium bukan wacana baru. Keinginan tersebut berhembus sejak 2017 silam, tetapi tidak kunjung terealisasi sampai sekarang.

Pengamat Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM), Fahmy Radhi, pun meragukan rencana itu akan benar-benar terwujud pada 2022.

"Saya tidak yakin tahun depan Premium benar-benar dihapuskan. Pasalnya, sejak 2017, penghapusan Premium sudah diwacanakan, tetapi hingga kini tidak pernah direalisasikan," ungkapnya kepada Alinea.id, Jumat (24/12).

Mantan anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas ini menilai, penghapusan Premium lebih menguntungkan bagi PT Pertamina (Persero). Selain mengurangi biaya transportasi, juga menekan biaya subsidi yang selama ini dibebankan kepada perseroan.

Tidak terealisasinya wacana tersebut disinyalir karena adanya pemburu rente impor Premium. Mereka lantas mencegah rencana itu dieksekusi.

"Pertamina diuntungkan, sedangkan pemburu rente dari impor Premium dirugikan. Jika benar-benar dihapuskan, pemburu rente akan mengalihkan lahan buruan rente," jelasnya.

Lebih lanjut, Fahmy menekankan, penghapusan Premium takkan berdampak pada daya beli masyarakat. "Alasannya, konsumen Premium sudah semakin kecil."

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) kembali menyampaikan rencana penghapusan Premium. Posisinya bakal digantikan BBM RON 90 atau Pertalite dalam masa transisi.

Sponsored

"Kita memasuki masa transisi, di mana Premium akan digantikan dengan Pertalite, sebelum akhirnya kita akan menggunakan BBM yang ramah lingkungan," kata Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Kementerian ESDM, Soerjaningsih, dalam keterangan resminya, Kamis (23/12).

Sebanyak tujuh negara disebut masih memanfaatkan BBM jenis Premium saat sekarang. Rencana penghapusan Premium diklaim salah satunya didorong kesadaran publik mengonsumsi BBM lebih berkualitas.

Saat ini, pemerintah sedang menyusun peta jalan (roadmap) BBM ramah lingkungan. Nantinya, Pertalite juga akan digantikan dengan BBM berkualitas lebih baik.

"Dengan roadmap ini, ada tata waktu di mana nantinya kita akan menggunakan BBM ramah lingkungan. Ada masa di mana Pertalite harus dry, harus shifting dari Pertalite ke Pertamax," tuturnya.

Soerjaningsih melanjutkan, proses shifting Pertalite ke Pertamax juga menjadi salah hal yang dibahas dalam rencana penghapusan Premium agar tak terjadi gejolak di masyarakat saat masa peralihan. "Sehingga kita juga mencermati volume Pertalite yang harus disediakan."

Berita Lainnya
×
tekid