Indonesia terima 1,3 juta dosis vaksin AstraZeneca

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi pada Sabtu (8/5) menerima kedatangan batch ketiga dari vaksin Covid-19 jalur multilateral ke Indonesia.

Melalui COVAX Facility, Indonesia kembali menerima 1.389.600 dosis vaksin jadi produksi AstraZeneca di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten.

"Pada hari ini kita patut bersyukur bahwa Indonesia dapat kembali menerima batch ketiga vaksin dari jalur multilateral," tutur Menlu Retno dalam jumpa pers yang disiarkan secara virtual.

Sebelumnya pada Kamis (6/5), Indonesia telah menerima 55.300 dosis vaksin AstraZeneca.

"Dengan demikian, maka jumlah vaksin batch ketiga yang diterima minggu ini dari Covax adalah 1.444.900 dosis vaksin jadi AstraZeneca," jelas Retno.

Dia memaparkan bahwa secara total, vaksin AstraZeneca dari jalur Covax atau multilateral yang telah sampai dan tiba di Indonesia adalah sejumlah 6.410.500 dosis vaksin jadi.

"Jika kita hitung secara keseluruhan dengan ketibaan vaksin pada pagi ini, maka Indonesia telah mengamankan 75.910.500 dosis vaksin," lanjut Menlu Retno.

Dari jumlah total vaksin yang telah tiba tersebut, Menlu Retno merinci, Indonesia sejauh ini menerima 68.500.000 dosis vaksin dari Sinovac, 6.410.500 dosis vaksin AstraZeneca, serta 1.000.000 dosis vaksin dari Sinopharm.