sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Simak, perusahaan seperti apa yang bisa membuat kamu alami kecemasan

Tanda yang paling umum terjadi adalah merasa sakit secara fisik, pusing berlebihan misalnya, ketika berpikir tentang pekerjaan

Nadia Lutfiana Mawarni
Nadia Lutfiana Mawarni Selasa, 19 Apr 2022 18:27 WIB
Simak, perusahaan seperti apa yang bisa membuat kamu alami kecemasan

Kecemasan di tempat kerja bukan hal yang bisa disepelekan. Apalagi jika kamu selalu merasa buruk pada pagi hari, kemudian berangsur-angsur baik di sore hingga malam hari. Konselor Anna Palacious menyarankanmu memperhatikan tanda-tanda berikut ini untuk mengidentifikasi apakah kamu mengalami kecemasan di tempat kerja seperti dilansir Healthline.

Tanda yang paling umum terjadi adalah merasa sakit secara fisik, pusing berlebihan misalnya, ketika berpikir tentang pekerjaan atau menerima email terkait dengan pekerjaan. Pengidap kecemasan juga sulit memfokuskan diri pada pekerjaan, tidak memiliki motivasi untuk bekerja, suka menunda tugas yang berhubungan dengan pekerjaan, serta menghindari acara-acara yang berhubungan dengan pekerjaan.

“Kamu mungkin juga mengalami rasa takut ketika dalam perjalanan menuju tempat kerja, kemudian merasa kewalahan begitu sampai di sana,” ungkap Terapis Pernikahan dan Keluarga, Boone Christianson.

Gejala-gejala fisik dapat diidentifikasi ketika kamu mengalami kecemasan di tempat kerja. Beberapa di antaranya adalah sakit kepala dan leher, ketegangan tubuh, telapak tangan berkeringat, serta nyeri perut dan mual yang tidak berkesudahan. Semua tanda-tanda kecemasan di tempat kerja ini, menurut Anna, berakar dari satu masalah yakni stres. Namun, bagi setiap orang, sumber stres ini bisa berbeda-beda.

Anna menjelaskan beberapa sumber stres di tempat kerja antara lain perlu menyelesaikan proyek yang mendesak bersamaan dengan menghadiri rapat. Dia juga menambahkan adanya faktor dari diri sendiri yang sering tidak disadari yakni kecenderungan untuk meragukan diri sendiri dan merasa tidak memiliki kapasitas akan sebuah tanggung jawab pekerjaan.

Di samping itu faktor sosial seperti tidak memiliki hubungan yang kuat dengan rekan kerja dan berurusan dengan bos yang sulit juga bisa mempengaruhi stres. Faktor lainnya adalah menempatkan pekerjaan hanya sekadar pekerjaan alih-alih menjadikannya sebagai batu loncatan mencapai tujuan hidup.

Psikolog yang fokus pada organisasi, Kimberly Wilson, menyatakan kecemasan di tempat kerja bisa berakar dari budaya perusahaan yang tidak sehat, pekerja yang terlalu berharap pada perusahaan, terlalu sedikit pekerja sehingga beban kerja menumpuk, atau gaji yang terlalu rendah. “Apalagi jika tempat kerja tidak memprioritaskan kesehatan dan keselamatan, hampir pasti, karyawan akan memperoleh kecemasan,” imbuh dia.

Namun, perlu diperhatikan bahwa dalam beberapa kasus, stres bekerja bisa disebabkan oleh faktor yang lebih dalam. Misalnya, kamu pernah memiliki pengalaman negatif di masa lalu yang berhubungan dengan pekerjaan masa kini.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid