Surya Paloh puji pidato Jokowi: Pesan moral kepada kita semua

Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh, memuji Presiden Joko Widodo (Jokowi) lantaran menyinggung politik identitas pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 saat menyampaikan pidato di dalam Sidang Tahunan MPR, Selasa (16/8). Baginya, yang disampaikan Kepala Negara merupakan pesan moral kepada semua pihak.

"Bagus sekalilah. Baik, semuanya baik. Itu, kan, pesan moral yang ditujukan kepada kita semua," katanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, usai mengikuti Sidang Tahunan MPR.

Paloh berpendapat, pidato Jokowi mengingatkan semua pihak bahwa politik identitas merusak persatuan dan kesatuan bangsa. "Saya pikir, pesan moralnya di sana. Jadi, semua pidatonya bagus."

Dalam pidatonya, Jokowi mengingatkan dan berharap agar tidak ada lagi politik identitas yang menimbulkan keretakan kerukunan rakyat bangsa Indonesia menjelang Pemilu 2024.

"Saya ingatkan, tidak ada lagi politik identitas, tidak ada lagi politisasi agama, jangan ada lagi polarisasi sosial," pintanya.

Jokowi pun meminta masyarakat agar lebih dewasa dalam berdemokrasi. Dalihnya, Indonesia sudah tercoreng dengan adanya politik identitas, yang menyebabkan keamanan nasional tak kondusif. 

"Demokrasi kita harus semakin dewasa, konsolidasi nasional harus diperkuat," ujar politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini. 

Selain itu, Jokowi menyampaikan terima kasih kepada ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh kebudayaan yang berkontribusi besar dalam memperkokoh fondasi kebangsaan serta merawat persatuan dan kesatuan nasional.

Dia juga meminta dukungan kepada lembaga dan seluruh masyarakat agar menjaga keamanan negara sehingga tidak terkoyah dengan hal-hal yang dapat meretakan persatuan.