Buntut ricuh di Bawaslu, DPR libur sampai Minggu

Aktivitas parlemen baik DPR, MPR maupun DPD diliburkan hari ini. Libur berlangsung sampai Minggu (26/5). Langkah ini diambil menyusul danya kericuhan yang mengiringi unjuk rasa di Gedung Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu, yang kemudian meluas hingga ke Petamburan, Jakarta Barat.

Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar mengatakan, libur aktivitas di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta ini bersifat tentatif atau bisa sewaktu-waktu berubah. 

“Dimintakan kepada seluruh pejabat atau staf tanpa terkecuali untuk sementara waktu tidak melakukan aktivitas di kompleks parlemen,” kata Indra melalui keterangan resmi yang diterima Alinea.id di Jakarta pada Rabu (22/5). 

Menurut Indra, Gedung DPR, MPR, dan DPD sudah sejak Rabu (22.5) tengah malam ditutup. Seluruh pintu gerbang kompleks parlemen sudah digembok. 

Hari ini, Rabu (22/5), DPR mengagendakan sejumlah acara. Salah satunya Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi VI dengan para mitra usaha Badan Usaha Milik Negara (BUMN), seperti Angkas Pura I dan II, Pelindo I sampai Pelindo IV, Jasa Marga, Hutama Karya, Waskita Karya, dan Wijaya Karya. 

Rencananya, rapat tersebut membahas kesiapan pemerintah dan BUMN dalam menghadapi arus mudik Hari Raya Idulfitri 1440 H. 

Wakil Ketua Komisi VI DPR Inas Nasrullah Dzubir mengatakan, rapat hari ini ditunda mengikuti instruksi Sekjen DPR. "DPR hari ini diliburkan. Belum ada pemberitahuan dari Kesejkenan (sampai kapan rapat ditunda)," ujar Inas melalui pesan singkat.