sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Update perang Rusia-Ukraina: Ukraina pukul mundur serangan Rusia di Kota Bakhmut

Pasukan Ukraina menggunakan peluncur roket ganda HIMARS yang dipasok oleh Amerika Serikat.

 Atikah Rahmah
Atikah Rahmah Sabtu, 27 Agst 2022 19:40 WIB
Update perang Rusia-Ukraina: Ukraina pukul mundur serangan Rusia di Kota Bakhmut

Perang antara negara Rusia-Ukraina masih berlangsung, terhitung sudah hari ke-185 pada hari ini. Berikut urutan peristiwa penting per Sabtu (27/8):

Peperangan
Pada Jumat (268) malam, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan, bahwa situasi pembangkit listrik tenaga nuklir di Zaporizhzhia sangat berisiko. Setelah dua dari enam reaktornya terhubung kembali ke jaringan, setelah penembakan.

Presiden Ukraina mendesak dunia untuk bertindak lebih cepat dan agar memaksa pasukan Rusia untuk mengosongkan pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa, setelah situs itu terputus dari listrik selama beberapa jam. Insiden itu berisiko menimbulkan bencana radiasi internasional

Sementara Wakil Perdana Menteri Ukraina menyebutkan, pihaknya berencana untuk memperluas jumlah distrik di garis depan perang karena merupakan tempat evakuasi warga sipil. Daerah-daerah tersebut juga menjadi tempat perdamaian selama musim dingin ini.

Di sisi lain Kementerian Inggris menyebutkan, Rusia kemungkinan sudah meningkatkan serangan di sepanjang sektor Donetsk, di wilayah Donbas, selama lima hari terakhir. Upaya itu dengan tujuan menghabiskan pasukan Ukraina dan menggagalkan serangan balik. 

Salah satu militer Ukraina berkata, pasukannya telah memukul mundur serangan Rusia di Kota Bakhmut dan Soledar, di wilayah Donetsk Timur dan menyerang gudang amunisi serta personel musuh di wilayah Kherson Selatan.

Dikutip melalui kantor berita Rusia TASS, menurut pejabat Pro-Moskow, pasukan Ukraina menggunakan peluncur roket ganda HIMARS yang dipasok oleh Amerika Serikat, untuk menembakkan sekitar sepuluh roket ke kota Kadiivka di wilayah Donbas Timur, sebelum pada Jumat dini hari.

Namun, Reuters tidak bisa memverifikasi laporan medan perang dari kedua belah pihak.

Sponsored

Diplomasi 
Pada Jumat malam, Rusia memblokir kesepakatan di dokumen akhir dari  tinjauan empat minggu perjanjian PBB, yang dianggap sebagai landasan pembatasan angkatan bersenjata nuklir.

Pada Kamis (25/8) lalu, Gedung Putih mengatakan bahwa Rusia harus menyetujui zona demiliterisasi di sekitar pembangkit nuklir dan mengizinkan badan nuklir dunia, yaitu Badan Energi Atom Internasional untuk segera berkunjung untuk memeriksa keselamatan dan keamanan sistem.

Sedangkan Turki menyampaikan Swedia dan Finlandia memperbarui komitmen mereka untuk memerangi ‘teror’ pada pertemuan pertama, dengan tujuan mengatasi persyaratan Ankara untuk menerima tawaran keanggotaan Nato. Kedua negara itu, memutuskan hubungan dengan nonblok militer, selama beberapa dekade dan meminta untuk bergabung dengan NATO, setelah invasi Rusia ke Ukraina pada Februari.

Presiden Zelenskyy mengaku, Ukraina kini telah mengekspor satu juta ton produk pertanian dari pelabuhan Laut Hitam di bawah ketentuan kesepakatan biji-bijian yang ditengahi oleh Turki dan PBB.

Sumber : Al Jazeera

Berita Lainnya
×
tekid